Ini Adalah Halaman:
Lirik Lagu Last Child
Selamat Bernyanyi :)
Tampilkan postingan dengan label Last Child. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Last Child. Tampilkan semua postingan

Last Child feat Smash - Percayalah

Ujian hidup yang selalu menerpamu
Yang berjuang untuk hidup yang hanya sementara
Rasa perihnya hujan di hatimu
Yang diberikan oleh rasa yang hanya sementara

Kita hidup di dunia yang penuh tanda tanya
Yang tak mungkin kau ubah dan terpaksa mengikutinya
Kita berada di antara benar atau salah
Yang tak mungkin dapat kau ukur dengan rasa

Berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
Percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya padamu
Melalui jalannya, percayalah

Wahai kamu yang tak seperti mereka
Yang terlihat cerah menjalani hidupnya
Pandangan hidup yang selalu lihat ke atas saja
Jadi pemicu keinginan yang tiada habisnya

Bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya (Dia kan menguatkannya)
Memohonlah (Memohonlah), Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
Melalui caraNya, percayalah

Di saat ku tak bisa melawan dunia rupa
Ku serahkan diri …
Dimana ku harus mencari-cari curi-curi celah-celahku
Tempatku bersyukur atas karuniaMu
Yang datang padaku tak kenal waktu
PadaMu aku percaya

Berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
Percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya kepadamu
Melalui jalannya, percayalah

Bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya
Memohonlah, Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
Melalui caraNya, percayalah

Berdoalah padaNya, sampaikanlah padaNya
Memohon padaNya, yakin dan percayalah

Last Child - Teringat Apa Yang Kau Berikan

Teringat apa yang kau berikan
Saat ku mulai merasa kau mampu mengajariku setia
Teringat apa yang kau berikan
Saat ku mulai merasa kau mampu mengajariku cinta
Kau pergi meninggalkan panah cinta yang tertancap tepat di hatiku

Teringat apa yang kau berikan
Saat ku mulai percaya kau memanglah yang pantas ku cinta
Kau pergi meninggalkan luka cinta di hatiku

Mengapa semua ini harus ku alami
Jalani hidup tanpamu yang jadi detak jantungku
Semua indah yang kau gores dalam hatiku
Musnah terbawa mati oleh rasa yang dulu hanyalah untukmu

Dan kini semua yang kau berikan
Membuat diriku terasah menerima kenyataan bahwa
Kau pergi meninggalkan lubang cinta di hatiku

Mengapa semua ini harus ku alami
Jalani hidup tanpamu yang jadi detak jantungku
Semua indah yang kau gores dalam hatiku
Musnah terbawa mati oleh rasa yang dulu hanyalah untukmu

Mengapa semua ini harus ku alami
Jalani hidup tanpamu yang jadi detak jantungku
Semua indah yang kau gores dalam hatiku
Musnah terbawa mati oleh rasa yang dulu hanya untukmu

Mengapa semua ini harus ku alami
Jalani hidup tanpamu yang jadi detak jantungku
Semua indah yang kau gores dalam hatiku
Musnah terbawa mati oleh rasa yang dulu hanyalah untukmu, hanyalah untukmu

Last Child - Seluruh Rasa Ini

lihatlah luka ini yang sakitnya abadi
yang terbalut hangatnya bekas pelukmu
aku tak akan lupa, tak akan pernah bisa
tentang apa yang harus memisahkan kita

saat ku tertatih tanpa kau di sini
kau tetap ku nanti demi keyakinan ini

jika memang dirimulah tulang rusukku
kau akan kembali pada tubuh ini
ku akan tua dan mati dalam pelukmu
untukmu seluruh nafas ini

kita telah lewati rasa yang telah mati
bukan hal baru bila kau tinggalkan aku
tanpa kita mencari jalan untuk kembali
takdir cinta yang menuntunmu kembali padaku

di saatku tertatih (saat ku tertatih)
tanpa kau di sini (tanpa kau di sini)
kau tetap ku nanti demi keyakinan ini

jika memang kau terlahir hanya untukku
bawalah hatiku dan lekas kembali
ku nikmati rindu yang datang membunuhku
untukmu seluruh nafas ini

dan ini yang terakhir aku menyakitimu
ini yang terakhir aku meninggalkanmu
takkan ku sia-siakan hidupmu lagi

ini yang terakhir dan ini yang terakhir
takkan ku sia-siakan hidupmu lagi

jika memang dirimulah tulang rusukku (terlahir untukku)
kau akan kembali pada tubuh ini (bawa hatiku kembali)
ku akan tua dan mati dalam pelukmu
untukmu seluruh nafas ini

jika memang kau terlahir hanya untukku
bawalah hatiku dan lekas kembali
ku nikmati rindu yang datang membunuhku
untukmu seluruh nafas ini, untukmu seluruh nafas ini
untukmu seluruh nafas ini

Last Child - Seharusnya

Pergilah kan ku simpan bayangmu di sini
Sebagai puisi yang ceritakan tentang engkau dan aku
Biarlah … demi angan ini
Di saat ku sadari kau tercipta bukan lagi untukku

Seharusnya tak ku isi hatiku dengan cinta untuk dirimu
Yang kini menghancurkan hidupku
Karena hanya kamulah yang mengerti jiwaku
Yang keliru tentang arti mimpi
Yang jadi tempatku berpijak tuk meninggikanmu

Haruskah bila ku salahkan hidup ini
Yang mempertemukan kau dan aku
Hanya tuk terlepas dari pelukku

Seharusnya tak ku isi hatiku dengan cinta untuk dirimu
Yang kini menghancurkan hidupku
Karena hanya kamulah yang mengerti jiwaku
Yang keliru tentang arti mimpi
Yang jadi tempatku berpijak tuk meninggikanmu

Yang pernah aku cintai
Lebih dari cinta itu sendiri
Cinta yang ku paksakan terjadi
Dosa yang terlambat aku sesali

Seharusnya tak ku isi hatiku dengan cinta untuk dirimu
Yang kini menghancurkan hidupku
Karena hanya kamulah yang mengerti jiwaku
Yang keliru tentang arti mimpi
Yang jadi tempatku berpijak

Seharusnya tak ku isi hatiku dengan cinta untuk dirimu
Yang kini menghancurkan hidupku (menghancurkan hidupku)
Karena hanya kamulah yang mengerti jiwaku
Yang keliru tentang arti mimpi (mimpi yang jadi)
Yang jadi tempatku berpijak tuk meninggikanmu

Last Child - Sadarkan Aku

Ingatkan aku teman
Bila ku telah lupa siapa diriku
Yang bukan apa-apa tanpa dirimu
Yang meninggikan aku dengan bahumu

Sadarkan aku teman
Bila nanti ku terbius ambisiku
Saat gelap dunia butakan aku
Sesatkan ku jauh dari harapanmu

Ingatkan aku bahwa tempatku memang di sini
Panahlah sayapku bila ku terbang tinggi lupakan kalian

Berteriaklah padaku lebih kencang
Agar ku tahu kau di sini
Berteriaklah padaku lebih kencang
Agar ku tahu ku tak sendiri

Selamatkan aku teman
Dari keangkuhan yang menghancurkanku
Dari kejamnya dunia yang menerpaku
Yang sesatkan ku jauh dari harapanmu

Ingatkan aku bahwa tempatku memang di sini
Panahlah sayapku bila ku terbang tinggi lupakan kalian

Berteriaklah padaku lebih kencang
Agar ku tahu kau di sini
Berteriaklah padaku lebih kencang
Agar ku tahu ku tak sendiri

Berteriaklah berteriaklah

Berteriaklah padaku lebih kencang
Sadarkan aku kau di sini
Berteriaklah padaku lebih kencang
Sadarkan aku ku tak sendiri

Berteriaklah berteriaklah berteriaklah

Last Child - Rindumu Di Sana

Sejak saat kau terbang menjauh dariku
Sudah dua kali valentine ku lewati tanpamu
Ku hadapi datangnya rindu menyakiti
Dengan gagah ku kan selalu menjaga hati ini

Hingga nanti kau kembali ada dalam pelukku

Takkan pernah kan terkikis setia ini
Meskipun kita harus terpisah dan kau tlah jauh di sana
Takkan hilang sabarku untuk menanti
Dirimu tuk kembali bersama semua rindumu di sana
Dan mewarnai lagi redup hati ini yang lelah menanti

Selalu ku tunggu pesanmu datang untukku
Sedikit meredam sakit rindu yang semakin dalam
Ku selalu bermimpi bahwa engkau di sini
Bahagiakan hati ini yang telah sabar menanti

Sampai nanti kau kembali ada dalam pelukku

Takkan pernah kan terkikis setia ini
Meskipun kita harus terpisah dan kau tlah jauh di sana
Takkan hilang sabarku untuk menanti
Dirimu tuk kembali bersama semua rindumu di sana
Dan mewarnai lagi redup hati ini yang lelah menanti

Hingga nanti kau kembali ada dalam pelukku

Takkan pernah kan terkikis setia ini
Meskipun kita harus terpisah dan kau tlah jauh di sana
Takkan hilang sabarku untuk menanti
Dirimu tuk kembali bersama semua rindumu di sana
Dan mewarnai lagi redup hati ini yang lelah menanti

Last Child - Penyesalan Yang Indah

Dua tahun sudah ku buang waktuku
Berkhayal dalam harapan jadi kekasihmu
Tanpa pernah aku merasakan jenuh
Walau di tiap detiknya cinta sesakkan nafasku

entah bagaimana hancurnya bentuk hatiku
Yang telah berkarat dihempas sang waktu
Ingin ku akhiri karma dari cinta ini
Yang buat air matamu harus tertumpah untukku

Mungkin karna terlalu indah kenangan kita
Hingga ku takkan pernah lupakan dirimu
Cinta kita dan semua rasaku

Mungkin karna terlalu dalam hatimu terluka
Hingga kau takkan pernah maafkan diriku
Dan kau berikan aku satu penyesalan yang indah

Bagaimana kau menyakinkan hatiku
Kau bukan cerita terindah dalam kisah hidupku
Yang terlukiskan indah oleh sang waktu
Dan terjaga erat oleh rasa rinduku padamu

entah bagaimana hancurnya bentuk hatiku
Yang telah berkarat dihempas sang waktu
Ingin ku akhiri karma dari cinta ini
Yang buat air matamu harus tertumpah untukku

Mungkin karna terlalu indah kenangan kita
Hingga ku takkan pernah lupakan dirimu
Cinta kita dan semua rasaku

Last Child - Mungkinkah

Sebut namaku jika kau rindukan aku
Aku akan datang

Tetes atmosphere mata basahi pipiku
Di saat kita kan berpisah
Terucapkan janji padamu kasihku
Takkan ku lupakan dirimu

Begitu beratnya kau lepas diriku
Sebut namaku jika kau rindukan aku
Aku akan datang

Mungkinkah kita kan selalu bersama
Walau terbentang jarak antara kita
Biarkan ku peluk erat bayangmu
Tuk melepaskan semua kerinduanku ooh

Lambaian tanganmu iringi langkahku
Terbersit tanya di hatiku
Akankah dirimu kan tetap milikku
Saat kembali di pelukanku

Begitu beratnya kau lepas diriku
Sebut namaku jika kau rindukan aku
Aku akan datang

Mungkinkah kita kan selalu bersama
Walau terbentang jarak antara kita
Biarkan ku peluk erat bayangmu
Tuk melepaskan semua kerinduanku ooh

Kau ku sayang selalu ku jaga
Takkan ku lepas selamanya
Hilangkanlah keraguanmu pada diriku
Di saat ku jauh darimu

Begitu beratnya kau lepas diriku
Sebut namaku jika kau rindukan aku
Aku akan datang

Mungkinkah kita kan selalu bersama
Walau terbentang jarak antara kita
Biarkan ku peluk erat bayangmu
Tuk melepaskan semua kerinduanku ooh

Last Child - Jalan Lain Ke Hatimu

Tak ingin terkurung di dalam pandang sempit egoku
Namun ku berjanji ku kan tetap ada di depanmu
Tak ingin berhenti di gerbang gemerlap hidupku
Dan terlena tanpa sadar masa mudaku segera berakhir

Ku tak ingin penantianku tiada berakhir
Dan terus tersiksa di sini

Berliku berduri terjal jalan hidupku
Hingga harus ku temukan jalan lain ke hatimu
Ku kan terus mencoba tuk tetap di sini
Berbagi masa muda dan terus menjadi bintang yang tertinggi

Tak pernah ku jegal yang seharusnya jadi milikku
Tak akan ku rapuh diterpa sindir manis bibirmu
Biar cahayaku yang tetap jadi simpul lidahmu
Menyelamatkanmu dari kehancuran yang tiada berakhir

Ku tak ingin penantianku tiada berakhir
Dan terus tersiksa di sini

Berliku berduri terjal jalan hidupku
Hingga harus ku temukan jalan lain ke hatimu
Ku kan terus mencoba tuk tetap di sini
Berbagi masa muda dan terus menjadi bintang yang tertinggi

Berliku berduri terjal jalan hidupku
Hingga harus ku temukan jalan lain ke hatimu
Ku kan terus mencoba tuk tetap di sini
Berbagi masa muda dan terus menjadi bintang yang tertinggi

Berliku berduri terjal jalan hidupku
Hingga harus ku temukan jalan lain ke hatimu
Ku kan terus mencoba tuk tetap di sini
Berbagi masa muda dan terus menjadi bintang yang tertinggi

Last Child - Dendam

Slamat malam wahai kau sahabatku
Yang tlah pergi tinggalkan pedih di hati
Masihkah kau ingat ulah kita dulu
Tangis dan tawa terbawa dalam mimpi

Takkan ku lupakan dirimu teman lamaku
Sosok sahabat yang kini begitu amat kubenci
Satu yang tak akan pernah aku lupa
Di kelamnya malam pertengkaran kita

Ku slalu berharap kau akan datang padaku
Hapus dendam tuk akhiri pertengkaran kita
Bila suatu saat nanti, semua ini kan terjadi
menangis haruku di pelukmu

Ku akui ku slalu iri padamu
Ingin ku miliki apa yang kau punya
Tetapi mengapa setelah ku dapatkan
Hanya kehampaan yang hinggap di hati?

Telah ku berikan apa yang ku punya
Dengan harapan kita saling berbagi
Tetapi mengapa setelah ku berikan
Hatiku menyesal dan berujung DENDAM..

Ku slalu berharap kau akan datang padaku
Hapus dendam tuk akhiri pertengkaran kita
Bila suatu saat nanti, semua ini kan terjadi
menangis haruku di pelukmu

Last Child - Cinta Semestinya

Kisah cerita semestinya seperti ini
Engkau dan aku sangatlah berbeda
Ku terjerat oleh teduhnya pandang matamu
Kau tlah getarkan relung hati kecilku

Akankah ku raih mimpi untuk mendapatkan hatimu
Yang selalu alangkah berarti untukku

Oh Tuhan tolonglah aku tuk luluhkan hatinya
Karena dirinya yang mampu membuat hidupku cerah
Nafasku dan rinduku ini hanyalah untuk dirinya
Kan ku jaga agar cinta abadi untuk selamanya

Kan ku ungkap semua rasa lewat lagu ini
Semoga kau mengerti betapa tulus cintaku
Percayalah ku hanya ingin memilikimu
Karena hanya engkaulah yang pantas tuk ku cintai

Akankah ku raih mimpi untuk mendapatkan hatimu
Yang selalu alangkah berarti untukku

Oh Tuhan tolonglah aku tuk luluhkan hatinya
Karena dirinya yang mampu membuat hidupku cerah
Nafasku dan rinduku ini hanyalah untuk dirinya
Kan ku jaga agar cinta abadi untuk selamanya

Oh Tuhan tolonglah aku tuk luluhkan hatinya
Karena dirinya yang mampu membuat hidupku cerah
Nafasku dan rinduku ini hanyalah untuk dirinya
Kan ku jaga agar cinta abadi untuk selamanya

Last Child - Sekuat Hati

Ku mohon hentikan air matamu mama
Bila ternyata harus putus sekolahku
Kan ku pilih gaya hidup yang tiada
Pernah indah di matamu

Tak mampu ku mengampuni diriku mama
Bila ku dengar harumnya arti doamu
Yang kau panjatkan untukku saat ku bawa diriku
Semakin dalam ku terjatuh

Bila ku tak pernah sanggup untuk bangkit dari
Kegagalan yang tak seharusnya kau sesali
Karna kenyataan hidup yang aku jalani
Tak seindah saat ku dengar engkau bernyanyi

lah jiwaku mama
Yang terluka dipecundangi dunia
Dengan kasihmu yang mampu lindungi lemah hatiku
Yang tak sekuat hatimu

Last Child feat Giselle - Seluruh Nafas Ini

Lihatlah luka ini yang sakitnya abadi
Yang terbalut hangatnya bekas pelukmu
Aku tak akan lupa tak akan pernah bisa
Tentang apa yang harus memisahkan kita

Di saat ku tertatih tanpa kau disini
Kau tetap ku nanti demi keyakinan ini

Jika memang dirimulah tulang rusukku
Kau akan kembali pada tubuh ini
Ku akan tua dan mati dalam pelukmu
Untukmu seluruh nafas ini

Kita telah lewati rasa yang pernah mati
Bukan hal baru bila kau tinggalkan aku
Tanpa kita mencari jalan untuk kembali
Takdir cinta yang menuntunmu kembali padaku

Di saat ku tertatih tanpa kau disini
Kau tetap ku nanti demi keyakinan ini

Jika memang kau terlahir hanya untukku
Bawalah hatiku dan lekas kembali
Ku nikmati rindu yang datang membunuhku
Untukmu seluruh nafas ini

Dan ini yang terakhir (aku menyakitimu)
Ini yang terakhir (aku meninggalkanmu hooo..)
Tak kan ku sia-siakan hidupmu lagi
Ini yang terakhir, dan ini yang terakhir
Tak kan ku sia-siakan hidupmu lagi

Jika memang dirimulah tulang rusukku
Kau akan kembali pada tubuh ini
Ku akan tua dan mati dalam pelukmu
Untukmu seluruh nafas ini

Jika memang dirimulah tulang rusukku
Kau akan kembali pada tubuh ini
Ku akan tua dan mati dalam pelukmu
Untukmu seluruh nafas ini
Untukmu seluruh nafas ini

Untukmu seluruh nafas ini

Last Child - So Njum

Suatu malam saat ku berjalan sendiri
Nikmati indah suasana ramai kota
Duit cuma gocengpun tak jadi masalah
Jalan jauh sedikit biarin itung-itung olahraga

Sampai di tikungan bukan main kagetnya
Liat muka orang yang gak enak bentuknya
Waktu gw deketin dia balik menyapa
Ternyata si N’jum anak RT sebelah

Yang gayanya so’ metal, tapi tampang bego
Asal sore dikit, mulutnya bau “A.O”
Yang ngerasa so’ tampan, tapi gaya Reman
Asal naksir cewe gak bakal pernah kesampean

Hari pun berganti jadi pagi yang indah
Dan ku pun berlari keliling komplek rumah
Waktu lewat pos hansip ada orang muntah
Ternyata si N’jum lagi nyolok mulutnya

Ngakunya minum wishkey, abis 8 botol
Ternyata anggur merah, emang dasar tolol
Mukanya ampe pucet, malangnya si N’jum
Ngerasa paling jago, N’jum so’ kuat minum

Yang gayanya so’ metal, tapi tampang bego
Asal sore dikit, mulutnya bau “A.O”
Yang ngerasa so’ tampan, tapi gaya Reman
Asal naksir cewe gak bakal pernah kesampean

Last Child - Terima Kasih

jantungku berhenti berdetak
di saat dirimu tak lagi memberikan cintamu
hatiku tak mampu merasa
merasa kau tiada, tiada lagi memberiku setia

kau pergi dengan semua hal yang takkan kembali
tapi biarlah ku bertahan di sini dengan hatiku
yang semakin rapuh saat ku mengenang dirimu

tapi biarlah bahagia pernah ada dalam hidupku
walau hanya sekejap terima kasih kau telah mencintai aku

mataku tak dapat melihat
setelah kau pergi membawa cahaya dalam hidupku
kakiku tak mampu melangkah
saat tiada kamu yang selalu jadi arah hidupku

kau pergi dengan semua hal yang takkan kembali
tapi biarlah ku bertahan di sini dengan hatiku
yang semakin rapuh saat ku mengenang dirimu

tapi biarlah bahagia pernah ada dalam hidupku
walau hanya sekejap terima kasih kau telah mencintai aku

tapi biarlah ku bertahan di sini dengan hatiku
yang semakin rapuh saat ku mengenang dirimu

tapi biarlah bahagia pernah ada dalam hidupku
walau hanya sekejap terima kasih kau telah mencintai aku

tapi biarlah ku bertahan di sini dengan hatiku
yang semakin rapuh saat ku mengenang dirimu

tapi biarlah bahagia pernah ada dalam hidupku
walau hanya sekejap terima kasih kau telah mencintai aku

terima kasih kau telah mencintai aku
terima kasih kau telah mencintai aku

Last Child - Pedih

Engkau yang sedang patah hati
Menangislah dan jangan ragu ungkapkan
Betapa pedih hati yang tersakiti
Racun yang membunuhmu secara perlahan

Engkau yang saat ini pilu
Betapa menanggung beban kepedihan
Tumpahkan sakit itu dalam tangismu
Yang menusuk relung hati yang paling dalam

Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Di sini ku temani kau dalam tangismu
Bila air mata dapat cairkan hati
Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu
Agar kulihat, senyum di tidurmu malam nanti

Anggaplah semua ini
Satu langkah dewasakan diri
Dan tak terpungkiri juga bagi...

Engkau yang hatinya terluka
Di peluk nestapa tersapu derita
Seiring saat keringnya air mata
Tak mampu menahan pedih yang tak ada habisnya

Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Di sini ku temani kau dalam tangismu
Bila air mata dapat cairkan hati
Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu
Agar kulihat senyum di tidurmu malam nanti

Anggaplah semua ini
Satu langkah dewasakan diri
Dan tak terpungkiri juga bagi...

Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Di sini ku temani kau dalam tangismu
Bila air mata dapat cairkan hati
Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu
Agar kulihat senyum di tidurmu malam nanti

Anggaplah semua ini
Satu langkah dewasakan diri
Dan tak terpungkiri juga bagi
Engkau yang sedang patah hati

Last Child - Percayalah

ujian hidup yang selalu menerpamu
yang berjuang untuk hidup yang hanya sementara
rasa perihnya hujan di hatimu
yang diberikan oleh rasa yang hanya sementara
kita hidup di dunia yang penuh tanda tanya
yang tak mungkin kau ubah dan terpaksa mengikutinya
kita berada di antara benar atau salah
yang tak mungkin dapat kau ukur dengan rasa

berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya padamu
melalui jalannya, percayalah

wahai kamu yang tak seperti mereka
yang terlihat cerah menjalani hidupnya
pandangan hidup yang selalu lihat ke atas saja
jadi pemicu keinginan yang tiada habisnya

bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya
memohonlah, Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
melalui caraNya, percayalah

berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya padamu
melalui jalannya, percayalah
bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya
memohonlah, Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
melalui caraNya, percayalah

Last Child - Diary Depresiku

Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi

Ku ingat saat ayah pergi, dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku, hidup di jalanan
Disaat ku belum mengerti, arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah,
yang dulu pernah aku miliki

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Mungkin sejenak dapat aku lupakan    
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan

Namun bila ku mulai sadar, dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Disaat ku telah mengerti, betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan
sejak aku hidup di jalanan

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Last Child - Indahkah Perbedaan

ku lihat dari matamu
yang gambarkan tanda tanya yang membisu
saat ku raih keputusanku melepas cintamu

tanyakanlah pada hatimu
haruskah kita mencoba bertahan di dalam cinta
walaupun kita tlah tahu akhirnya

perbedaan menghancurkan semua
tapi mereka bilang itu indah
walau beda menghancurkan kita
ku kan tetap coba jalani kata hatiku


demi engkau ku akan tetap di sini
dan kan selalu mencoba
menorehkan senyum di wajahmu kembali
engkau mampu tuk tetap di sini
meski lelah mencoba
tuk membunuh niatku mengakhiri semua ini

mungkin semua memang salahku
yang datang dalam hidupmu
menancapkan panah cinta terlalu dalam
dan merusak hatimu

perbedaan menghancurkan semua
tapi mereka bilang itu indah
walau beda menghancurkan kita
ku kan tetap coba jalani kata hatiku

demi engkau ku akan tetap di sini
dan kan selalu mencoba
menorehkan senyum di wajahmu kembali
engkau mampu tuk tetap di sini
meski lelah mencoba
tuk membunuh niatku mengakhiri semua ini

kau coba hancurkan risauku
kau coba sirnakan inginku tuk sudahi semua
kau coba yakinkan hatiku
kau coba membunuh niatku tuk akhiri semua ini

demi engkau ku akan tetap di sini
dan kan selalu mencoba
menorehkan senyum di wajahmu kembali
engkau mampu tuk tetap di sini
meski lelah mencoba
tuk membunuh niatku mengakhiri semua ini

demi engkau ku akan tetap di sini
dan kan selalu mencoba
menorehkan senyum di wajahmu kembali
engkau mampu tuk tetap di sini
meski lelah mencoba
tuk membunuh niatku mengakhiri semua
tuk akhiri semuanya di sini

Last Child - Anak Kecil

Pabila ada hal yang indah
Dari buruknya dunia ini
Hilang semua hati gundah
Melihat mereka menari

Tiada bunga yang seharum
Wangi tubuh mereka
Disaat mereka tersenyum
Bercahayalah dunia ini

Tangis dari mulut mereka bangkitkan semangat di hati
Alasan tuk bahagiakan mereka
Tawa dari mulut mereka mampu redam benci di hati
Alasan ciptakan damai di bumi

Pabila ada hal yang suci
Dari kotornya dunia ini
Jernih hati polos mereka
Belum terjamah oleh dosa

Tiada tari yang seindah
Gerak lincah tubuh mereka
Disaat mereka tertidur
Terdengar malaikat bernyanyi

Tangis dari mulut mereka bangkitkan semangat di hati
Alasan tuk bahagiakan mereka
Tawa dari mulut mereka mampu redam benci di hati
Alasan ciptakan damai di bumi

Tangis dari mulut mereka bangkitkan semangat di hati
Alasan tuk bahagiakan mereka
Tawa dari mulut mereka mampu redam benci di hati
Alasan ciptakan damai di bumi

Tangis dari mulut mereka bangkitkan semangat di hati
Alasan tuk bahagiakan mereka
Tawa dari mulut mereka mampu redam benci di hati
Alasan ciptakan damai di bumi

5 Lirik Yang Baru Ditambahkan

Kategori Artis